Minggu, 05 Mei 2013

PETA 34 PROVINSI DI INDONESIA (bagian III)



Masih dalam rangka pendidikan nasional dan kebangkitan nasional, melalui tulisan ini saya ingin mengajak teman-teman warna-warni untuk lebih mengenal akan bangsa dan negara Indonesia tercinta.
Bagaimana mungkin kita akan bisa melestarikan budaya kita sendiri jikalau kita tidak mencintainya, dan bagaimana pula kita akan mau mencintainya sementara kita tidak mengenalnya??

Seiring sejarah, bangsa Indonesia telah beberapa kali mengalami perkembangan pembagian wilayah provinsi di Indonesia. Saat saya masih duduk di sekolah dasar dulu, saya ingat masih ada 27 provinsi di Indonesia, sementara sekarang sudah ada 34 provinsi.
Berikut saya tampilkan dan saya bagi dalam 5 (lima) bagian:


15. PROVINSI DI YOGYAKARTA


Ibukota: Yogyakarta

Berdiri: 4 Maret 1950
Dasar Hukum: UU.No.3/1950
Letak: Pulau Jawa (7ºLS-9ºLS dan 110º-111ºBT)
Tanda Plat Nomor KendaraanAB
Luas Wilayah: 3.142 km².
Bandar Udara: Adisucipto
Pelabuhan Laut: -
Pahlawan: Pangeran Diponegoro, Sultan Agung Hanyokrokusumo, Ki Hajar Dewantara, Dr.Wahidin Sudiro Husodo, Sri Sultan Hamengkubuwono IX, Pangeran Mangkubumi (Hamengkubuwono I).

Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta: Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Negeri Yogyakarta, (IKIP Yogyakarta), Institut Seni Indonesia(ISI), IAIN Sunan Kalijaga,
Makanan Khas Daerah: Bapia, Gudeg Jogja, Geplak Bantul, Ayam Bakar Kalasan,dll.

Obyek Wisata: Keraton Jogjakarta, Pantai Parang Tritis, Istana Air Taman Sari, Pantai Baron, Pantai Krakal, Pantai Kukup,Goa Kiskendo, Kota Gede, Kali Urang, Candi Prambanan, Monumen Pangeran Diponegoro (Sasana Wiratama), Waduk Sermo, dll.

Peninggalan Sejarah 
1. Candi Kalasan.
2. Candi Prambanan.
3. Candi Parwa.
4. Petilasan Ratu Boko.
5. Prasasti Kalasan.
6. Keraton Jogjakarta.
7. Keraton Paku Alam.
8. Tempat tinggal Pangeran Diponegoro yang dijadikan Sasana Wiratama.

Industri dan Pertambangan: Tekstil, Batik, Bahan Mori, Rokok/Cerutu, Emas dan Perak,
Percetakan dan Kosmetik.

Tarian Tradisional: Tari Serimpi Sangupati, Tari Bedaya.
Rumah Adat: Bangsal Kencono Dan Rumah Joglo.
Senjata Tradisional: Keris.
Lagu Daerah: Pitik Tukung, Sinom, Suwe Ora Jamu, Te Kate Dipanah.
Suku: Jawa.
Pakaian Adat: Jogjakarta
Alat Musik Tradisional: GENDANG


16. PROVINSI JAWA TIMUR
Ibukota: Surabaya
Berdiri: 4 Maret 1950 
Dasar Hukum: UU.No.2/1950
Letak: Pulau Jawa (6ºLS-9ºLS dan 110º-115ºBT)
Tanda Plat Nomor KendaraanL (Surabaya), AE (Madiun), AG (Kediri), M (Madura/Bangkalan), N (Malang), S (Bojonegoro), W (area Surabaya), P (Besuki)

Luas Wilayah: 47.921,98 km².
Bandar Udara: Juanda (Surabaya), Abdul Rahman Saleh (Malang), Iswahyudi (Madiun).
Pelabuhan Laut: Tanjung Perak (Surabaya).
Pahlawan: KH.Wahid Hasyim, Hos Cokroaminoto, Marsda TNI Anumerta Halim PerdanaKusumah,dll.

Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta: Universitas Airlangga, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Malang, Institut Teknologi Surabaya (ITS), IAIN Sunan Ampel.
Makanan Khas Daerah: Semanggi, Rujak Cingur, Bakso Malang, Tahu Campur Lamongan,
Pecel Tumpang Kediri, Japit Udang Madura, Kue Lapis Surabaya ,Soto Madura, Sate Ayam Madura,dll.

Obyek Wisata: Gunung Kawi, Ai Terjun Sedudo, Makam Proklamator RI di Blitar, Karapan Sapi Di Pamekasan, Kawah dan Gunung Bromo, Pantai Prigi, Museum Trowulan, Pantai Pasir Putih Slopeng, Tretes Baluran, Kali Klatak,Taman Candra Walwatikta,dll.
Peninggalan Sejarah: Candi Kidal, Candi Jago, Candi tikus, Candi Jawi, Candi Brahu, Candi Jabung, Candi Singosari, Makam Sunan Giri, Makam Sunan Ampel,dll.
Industri dan Pertambangan: Semen, Perkapalan, Kertas, Pupuk, Baterai, Gelas Kaca, Alkohol, Kayu Lapis, Kereta Api, Garam, Percetakan, Rokok,dll.
Tarian Tradisional: Tari Remong, Tari Reog Ponorogo.
Rumah Adat: Rumah Situbondo.
Senjata Tradisional: Clurit.
Lagu Daerah: Keraban Sape, Tanduk Majeng.
Suku: Jawa, Madura, Tengger, dan Osing.
Pakaian Adat: Madura
Alat Musik Tradisional: BONANG 


17. PROVINSI BALI
Ibukota: Denpasar
Berdiri: 14 Agustus 1958
Dasar Hukum: UU.No.84/1958
Letak: Pulau Bali (8ºLS-9ºLS dan 114º-116ºBT)
Tanda Plat Nomor KendaraanDK
Luas Wilayah: 563.286 km².
Bandar Udara: Ngurah Rai.
Pelabuhan Laut: Gilimanuk dan Buleleng (Singaraja).
Pahlawan: I Gusti Ngurah Rai, I Gusti Ketut Jelantik.
Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta: Universitas Udayana, Universitas Warmadewa(UNWAR), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pariwisata
Makanan Khas Daerah: Be’siap Base Palaleh, Sate Be’Sampe, Zukut Undis, Ayam BakarBetutu, Jukut Urap, Serapah Daging, Kenus Mebase,dll.
Obyek Wisata: Pantai Kuta, Pantai Sanur, Pura Tanah Lot, Pura Taman Ayun, Pura Goa Lawah, Pura Luwur Uliuwatu, Pura Bekasih, Pura Bukit Gajah, Pantai Jungut,Ubud, Trunyam, Werdi Budaya,Museum Bali, Desa Penelokan, Desa Kintamani, Desa Kamasan, Danau Batur, Bedugul, Istana Tampak Siring, Art Centre Abain Kapas, Pantai Lovina, Mandaa Wisata Mengwi, Museum Le Mayeur,dll.

Peninggalan Sejarah
1. Benteng Jagaraga.
2. Monumen Padang Galah.
3. Pura Luwur Uluwatu.
4. Pura Taman Ayun.
5. Keraton Raja Klungkung.

Industri dan Pertambangan: Tenun dan Industri Pariwisata.
TarianTradisional: Tari Legong, Tari Kecak, Tari Pendet.
Rumah Adat: Rumah Gapura Candi Bentar.
Senjata Tradisional: Keris.
Lagu Daerah: Mejangeran, Ratu Anom.
Suku: Bali Aga dan Bali Majapahit.
Pakaian Adat: Payas Agung
Alat Musik Tradisional: CENGCENG 


18. PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT (NTB)
Ibukota: Mataram
Berdiri: 14 Agustus 1958
Dasar Hukum : UU.No.64/1968
Letak: Kepulauan Nusa Tenggara (8ºLS-10ºLS dan 115º-120ºBT)
Tanda Plat Nomor KendaraanDR (Lombok), EA (Sumbawa)
Luas Wilayah: 20.153,15 km².
Bandar Udara: Selaparang.
Pelabuhan Laut: Ampenan/Mataram.
Pahlawan : -

Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta: Universitas Mataram (UNRAM).
Makanan Khas Daerah : Gecak Sape, Ayam Taliwang,dll.
Obyek Wisata: Istana Sultan Bima, Gili Meno, Pusa Lingsar, Suranadi, Pulau Moyo, Danau Lebok Taliwang, Pura Meru, Pantai Sira, Pantai Senggigi, Batu Bolong, Gunung Pengsong, Dalam Loka Taman Maruya, Gunung Tambora, Liang Petang,dll.

Peninggalan Sejarah 
1. Pura Meru, peninggalan Kerajaan Singosari dibangun oleh Anak Agung Gede Karang pada tahun 1720 masehi.
2. Dalam Loka, bekas Keraton Sumbawa.
3. Istana Sultan Bima, peninggalan dari Kesultanan Bima.

Industri dan Pertambangan: Emas, Perak, dan Mangan.
Tarian Tradisional: Tari Mpaa Lenggogo, Tari Batunganga
Rumah Adat: Rumah Istana Sultan Sumbawa

Senjata Tradisional: Keris
Lagu Daerah: Helele U Ala De Teang, Moree, Orlen-Orlen, Pai Mura Rame, Tebe Onana, Tutu Koda
Suku:  Bali, Sasak, Samawa, Mata, Dongo, Kore, Mbojo, Dompu, Tarlawi, dan Sumba
Pakaian Adat: Sumbawa 
Alat Musik Tradisional: SERUNAI 


19. PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR (NTT)
Ibukota: Kupang
Berdiri: 14 Agustus 1958
Dasar Hukum: UU.No.64/1968
Letak: Kepulauan Nusa Tenggara (8ºLS-11ºLS dan 118º-126ºBT)
Tanda Plat Nomor KendaraanED (Sumba), EB (Flores)
Luas Wilayah: 47.349,9 km².
Bandar Udara: El Tari.
Pelabuhan Laut: Pelabuhan Kupang.
Pahlawan: Izaac Huru duko, Welhelmus Zakarias Yohannes.

Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta: Universitas Nusa Cendana.
Makanan Khas Daerah: Gecak Sape,Petepah Manuk, dll.
Obyek Wisata: Taman Nasional Pulau Komodo, Danau Tiga warna Kelimutu, Pantai Lasiana, Camlong, Desa Tradisional Mentangi,Pulau Sumba, Museum Kupang, Rumah Pembuangan Bung Karno, Desa Nita dan Koting, Museum Ledalero, Waiawa, dll.

Peninggalan Sejarah: Rumah Tempat Pembuangan Bung Karno.
Industri dan Pertambangan: Semen Kupang, Mangan, Minyak Cendana.

TarianTradisional: Tari Perang, Tari Gareng Lameng
Rumah Adat: Rumah Musalaki ,Rumah Mbaru Niang (FLORES)
Senjata Tradisional: Sundu
Lagu Daerah:Anak Kambing Saya, Oras Loro Malirin, Sonbilo, Tebe Onana, Ofalangga, Do Hawu, Bolelebo, Lewo Ro Piring Sina, Bengu Re Le Kaju, Aku Retang, Gaila Ruma Radha, Desaku, Flobamora, Potong Bebek Angsa
Suku: Sabu, Sumba, Rote, Kedang, Helong, Dawan, Tatum, Melus, Bima, Alor, Lie, Kemak, Lamaholot, Sikka, Manggarai, Krowe, Ende, Bajawa, Nage, Riung, dan Flores
Pakaian Adat: Nusa Tenggara Timur
Alat Musik Tradisional: SASANDO 


20. PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Ibukota: Pontianak
Berdiri: 17 Desember 1956 
Dasar Hukum: UU.No.25/1956
Letak: Pulau Kalimantan (2ºLU-3ºLS dan 108º-114ºBT)
Tanda Plat Nomor KendaraanKB
Luas Wilayah: 146.807 km².
Bandar Udara: Supadio.
Pelabuhan Laut: Pelabuhan Pontianak.
Pahlawan: Abdul Kadir Raden Temenggung Setia Pahlawan.
Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta: Universitas Tanjung Pura (UNTAN).
Makanan Khas Daerah: Kue Limpin, Mesbah Ubi Singkong, Lapis Susu, dll.
Obyek Wisata: Rumah Panjang,Danau Sebedang, Pantai Pasir Panjang, Keraton Sambas, Monumen Mandor, Keraton Mempawah, Gunung Berangin, Bukit Tukung, Pantai Penimbangan, dll.

Peninggalan Sejarah 
1. Guci Berhias Naga, kurang lebih abad ke V, menunjukkan adanya pengaruh Cina di Kalimantan Barat.
2. Keraton Mempawah, peninggalan Kerajaan Mempawah.
3. Keraton Sambas, Peningalan Kerajaan Sambas.

Industri dan Pertambangan: Bauksit, Intan, Industri konstruksi, Minyak Kelapa, Rotan, Karet.

Tarian Tradisional: Tari Monong, Tari Zapin Tembung.
Rumah Adat: Rumah Istana Kesultanan Pontianak.
Senjata Tradisional: Mandau.
Lagu Daerah: Cik-Cik Periuk, Cak Uncang, Batu Ballah, Alok Galing, Tandak Sambas, Sungai Sambas Kebanjiran, Alon-Alon.
Suku: Kayau, Ulu Aer, Mbaluh, Manyuke, Skadau, Melayu-Pontianak, Punau, Ngaju, dan Mbaluh
Pakaian Adat: Perang
Alat Musik Tradisional: TUMA 


20. PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
Ibukota: Palangkaraya
Berdiri: 2 Juli 1958
Dasar Hukum: UU.No.21/1958
Letak: Pulau Kalimantan (1ºLU-4ºLS dan 110º-116ºBT)
Tanda Plat Nomor KendaraanKH
Luas Wilayah: 153.800 km².
Bandar Udara: Tjilik Riwut.
Pelabuhan Laut: Pangkalan Bun.
Pahlawan: Tjilik Riwut.
Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta: Universitas Palangkaraya (UNPAR).
Makanan Khas Daerah: Kalo-kalo.
Obyek Wisata: Pantai Kumai, Pelabuhan Kareng Bengkirai, Taman Alam Unpar, Taman Nasional Tanjung Puting, Museum Kalimantan Tengah, Bukit Rawi, Bukit Batu Tangkiling,dll.
Peninggalan Sejarah: -
Industri dan Pertambangan: Barang Kelontong, Minyak Kelapa, Karet ,Rotan, Minyak Bumi, Intan.

Tarian Tradisional: Tari Balean Dadas, Tari Tambun & Bungai
Rumah Adat: Rumah Betang
Senjata Tradisional: Mandau
Lagu Daerah: Kalayar
Suku: Kapuas, Ot Danum, Ngaju, Lawangan, Dusun, Maanyan, dan Katingan
Pakaian Adat: Sinjang (Barito)
Alat Musik Tradisional: JAPEN 


21. RPOVINSI KALIMANTAN SELATAN
Ibukota: Banjarmasin
Berdiri: 7 Desember 1956
Dasar Hukum: UU.No.25/1956
Letak: Pulau Kalimantan (1ºLS-5ºLS dan 114º-117ºBT)
Tanda Plat Nomor Kendaraan: DA
Luas Wilayah: 37.377,53 km².
Bandar Udara: Syamsudin Noor.
Pelabuhan Laut: Pelabuhan Banjarmasin.
Pahlawan: Pangeran Antasari, Brigjen TNI (Purn.) Hasan Basry.
Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta: Universitas Lambung Mangkurat (UNLAM).
Makanan Khas Daerah: Ayam masak hijau, Buah Jinggah, Masak Habang, AmaparanTatak pisang, Sambal Goreng Bawak Serentak,dll.
Obyek Wisata: Lok Sado, Goa Kelelawar, Sungai Cuka, Air Terjun Batu Kura (Bajuni), Pantai Takasiung, Pulau Kaget, Sungai Barito, Goa Hapu Air Terjun Haratai,Goa Beramban, Goa Batu Bini, Pantai Batakan, Museum Banjar Lambung Mangkurat. Taksi Air dan PasangTerapung, dll.

Peninggalan Sejarah
1. Mesjid Sultan Sriansyah, Mesjid pertama di Kalimantan Timur.
2. Candi Ijo.
3. Makanm Sultan Sriansyah (Pangeran Samudra) pendiri kotaBanjarmasin.

Industri dan Pertambangan: Batubara, Intan, Bijih Besi, Kerajinan dari Rotan.

Tarian Tradisional: Tari Baksa Kembang, Tari Radap Rahayu.
Rumah Adat: Rumah Banjar Bubungan Tinggi.
Senjata Tradisional: Keris.
Lagu Daerah:Ampar-Ampar Pisang, Paris Barantai, Saputangan Bapuncu Ampat.
Suku: Ngaju, Laut, Maamyan, Bukit, Dusun, Deyah, Balangan, Aba, Melayu, Banjar, dan Dayak.
Pakaian Adat: Banjar
Alat Musik Tradisional: PANTING

Silakan lanjutkan membaca